Konsep Sabar pada Surah Al-Baqarah dan Implikasinya dalam Kesehatan Mental

  • Muhammad Mu'tamid Ihsanillah STAI Sunan Pandanaran
DOI: https://doi.org/10.58438/alkarima.v8i1.199

Abstract

Fenomena bunuh diri yang terjadi akhir-akhir ini disebabkan oleh minimnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan mental. Islam sangat memperhatikan kesehatan mental, banyak ayat Al-Quran yang menuntun manusia untuk memiliki sikap sabar, tidak gampang putus asa, dan semangat dalam menjalani kehidupan dunia untuk bekal kehidupan diakhirat. Untuk itu tujuan penelitian ini adalah menganalisis konsep sabar yang terdapat dalam Q.S Al-Baqarah ayat 155-157 dan implikasinya dalam Kesehatan mental. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data studi pustaka (library research). Hasil dari penelitian ini adalah konsep sabar yang terdapat dalam kandungan Q.S Al-Baqarah ayat 155-157 yaitu sikap mental dan jiwa yang terlatih untuk menghadapi segala bentuk cobaan, yang lahir dan tumbuh atas dorongan agama, serta ketabahan dan penerimaan cobaan yang menimpa, menjauhi segala macam dorongan dari hawa nafsu, mempunyai sikap mental yang mampu menghadapi ujian, teguh dan pantang menyerah serta tetap taat kepada perintah Allah dengan terus berusaha dan berjuang untuk memperoleh keberkahan untuk kebahagiaan dunia dan akhirat. Implikasi sabar di dalam kesehatan mental sangat berkaitan erat, yaitu bagaimana sikap sabar mampu membuat jiwa menjadi tenang dan menemukan hakikat tujuan hidup.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustina, Rabi’ah dan Mardhiya. 2022. “Prespektif Islam Dalam Kesehatan Mental.”, 2.
Aida, Meliyanti. 2021. “Konsep Sabar Dalam Perspektif Imam Al-GhazaliDan RelevansinyaDengan Kesehatan Mental.”
Alang, H. S. (2021). Pembinaan Mental Melalui Terapi Islam. AL-IRSYAD ALNAFS:JURNAL BIMBINGAN DAN PENYULUHAN ISLAM, 8(2), 151-161.
Andini, Mutiara, Djumi Aprilia, and Primalita Putri Distina. 2021. “Kontribusi Psikoterapi Islam Bagi Kesehatan Mental.” Psychosophia: Journal of Psychology, Religion, and Humanity 3 (2): 165–87.
An-Najjar, Amin. Ilmu Jiwa dalam Tasawuf, Terj: Hasan Abrori. Jakarta: Pustaka Azzam, 2001.
Arifin, Z., Mansyur, M. H., Abidin, J., & Mukhtar, U. (2022). Pendidikan Dan Kesehatan Mental Bagi Remaja Dalam Persfektip Islam. ABDI MOESTOPO: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 5(2), 188-194.
Fahira juvina renataa. 2023. “Tren Bunuh Diri Dikalangan Maha Siswa Apa Solusinya?”
Idham, Azmul Fuady, M. Arief Sumantri, and Puji Rahayu. 2019. “Ide Dan Upaya Bunuh Diri Pada Mahasiswa.” Intuisi 11 (3): 177–83.
Lubis, L. T., Sati, L., Adhinda, N. N., Yulianirta, H., & Hidayat, B. (2019). Peningkata kesehatan mental anak dan remaja melalui ibadah keislaman. Al-Hikmah: Jurnal Agama dan Ilmu Pengetahuan, 16(2), 120-129.
Lubis, Saiful Akhyar, Khadijah, and Muchsalmina Muchsalmina. 2017. “Pembinaan Kesehatan Mental Dalam Pendidikan ISlam (Studi Tentang Perspektif Zakiah Daradjat).” At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam Dan Humaniora 1 (2): 1–14.
Marhamah, and Yusni Aminah. 2021. “Pendidikan Sabar Dalam Al-Qur’an (Kajian Surat Al-Baqarah Ayat 153-157).” Murabby: Jurnal Pendidikan Islam 4 (1): 50–58.
Mawangir, Muh. 2015. “ZAKIAH DARADJAT DAN PEMIKIRANNYA TENTANG PERAN PENDIDIKAN ISLAM DALAM KESEHATAN MENTAL Oleh: Muh. Mawangir 1.” Jurnal Ilmu Agama Vol. 16 No: 1–15.
Muhammad Fauzi Ridwan, “Diduga Nekat Tabrakkan Diri Ke Kereta Api Seorang Pria Di Bandung Ditemukan Tewas.”, Republika, Diakses tanggal 16 Jan 2024, pukul 15:27 WIB.
Mulasi, Syibran, Syabuddin Syabuddin, and Syahminan Syahminan. 2023. “Sabar Dalam Perspektif Al-Qur’an; Eksplorasi Nilai Sabar Dalam Menuntut Ilmu.” Islamika: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman 23 (2): 180–95.
Pakungwati, S., & Anggraeni, R. D. (2023). Menjaga Kesehatan Mental dalam Perspektif Islam. Journal of Islamic Education Studies, 1(2), 93-101.
Radiani, Widiya A, “Kesehatan Mental Masa Kini dan Penanganan Gangguannya Secara Islami”, dalam Journal of Islamic and Law Studies 3, No. 1, Juni 2019.
Sa'diyah, M., Naskiyah, N., & Rosyadi, A. R. (2022). Hubungan Intensitas Penggunaan Media Sosial Dengan Kesehatan Mental Mahasiswa Dalam Pendidikan Agama Islam. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 11(03), 713-730
Silvia, Ernanda. 2022. “Terhadap Covid-19 Menurut Al- Qur ’ an Surat Al-Baqarah Ayat 155-157,”
Sundari, S. 2018. “Konsep Sabar Dalam Surat Al-Kahfi Dan Implikasinya Dalam Pendidikan Islam (Kajian Tafsir Ibnu Katsir).” Skripsi, 58.
Syofrianisda. 2017. “Konsep Sabar Dalam Al-Qur’an Dan Implementasinya Dalam Mewujudkan Kesehatan Mental.” HIKMAH: Jurnal Pendidikan Islam 6 (1): 145.
Trimulyaningsih, N. (2019). Efektivitas psikoterapi Islam untuk meningkatkan kesehatan mental: Sebuah studi meta analisis. Jurnal Psikologi Islam, 6(1), 43-56.
Winurini, S. (2019). Hubungan Religiositas dan Kesehatan Mental pada Remaja Pesantren di Tabanan. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 10(2), 139-153
Yasipin, Y., Rianti, S. A., & Hidaya, N. (2020). Peran agama dalam membentuk kesehatan mental remaja. Manthiq, 5(1), 25-31.
Zulaikha, Afrina, and Nining Febriyana. 2018. “Bunuh Diri Pada Anak Dan Remaja.” Jurnal Psikiatri Surabaya 7 (2): 62. https://doi.org/10.20473/jps.v7i2.19466.
Published
2024-02-28
How to Cite
IHSANILLAH, Muhammad Mu'tamid. Konsep Sabar pada Surah Al-Baqarah dan Implikasinya dalam Kesehatan Mental. Al Karima : Jurnal Studi Ilmu Al Quran dan Tafsir, [S.l.], v. 8, n. 1, p. 104-119, feb. 2024. ISSN 2829-3703. Available at: <https://ejurnal.stiqisykarima.ac.id/index.php/AlKarima/article/view/199>. Date accessed: 21 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.58438/alkarima.v8i1.199.
Citation Formats
Issue
Vol 8 No 1 (2024): Al Karima : Jurnal Studi Ilmu Al Quran dan Tafsir
Section
Articles
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.