Konsep Tadabur Al-Qur’an dalam Tafsir As-Sa’di

  • Nurrohmah Fauziyah STIQ Isy Karima Karanganyar

Abstract

Fungsi wahyu Al-Qur’an adalah sebagai petunjuk kepada kebenaran hidup. Al-Qur’an juga memberikan berkah kepada mereka yang ingin membaca, mempelajari, merenungkan, dan mengamalkan isi yang terkandung di dalamnya. Melihat pentingnya fungsi Al-Qur’an, umat Islam dilarang untuk menyia-nyiakan dan meninggalkan Al-Qur’an. Namun, tidak sedikit umat Islam di zaman sekarang yang hanya membaca Al-Qur’an tanpa tadabur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tafsir As-Sa’di mengenai ayat-ayat yang mengandung kata tadabur dan bagaimana cara merenungkan Al-Qur’an menurut As-Sa’di. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tafsir maudhu’i (tematik). Hasil penelitian ini mencatat bahwa tadabur menurut As-Sa’di dalam tafsirnya adalah perintah Allah kepada umat Islam, agar mereka mau merenungkan dan menghargai isi Al-Qur’an, sehingga akan memperoleh beberapa manfaat, termasuk meningkatkan keyakinan bahwa Al-Qur’an adalah firman Allah yang membuat seseorang akan mengenal Tuhannya, menerima petunjuk kebaikan dan terlindung dari kejahatan, membuka pintu kebenaran, mendapatkan berkah dalam hidup dan juga menghindari sifat munafik dan kafir yang menolak kebenaran Al-Qur’an.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Al-‘Adhim, DR Said Abdul Hamid, 2009, Nikmatnya Membaca Al-Qur’an: Manfaat dan Cara Menghayati Al Qur’an Sepenuh Hati, Terjemah: Muhammad Amin, Solo: Aqwam.

Al-Baqiy, Muhammad Fu’ad Abdu, 1972, al-Mu’jam al-Mufahros li alfâdhi al-Qur’ân al-Karîm, Kairo: Dar al-Hadits.

Al-Jazairi, Abu Bakar Jabir, 2006, Aisiru at-Tafasir li Kalimil ‘Aliyyil Kabir, Madinah: Maktabah al-‘Ulum wa al-Hikam.

Al-Lahim, Dr. Khalid Abdul Karim, 2010, 10 Resep Menyelami Makna Al-Quran, Terjemah: Ahmad Yaman Syamsudin, Lc, Solo: Insan Kamil.

Al-Umar, Nashir bin Sulaiman, 2009, Mafhûmu at-Tadabur (Tahrîr wa Ta’shîl), Riyadh: Markaz Tadabur.

An-Nawawi, Abu Zakaria Yahya bin Syaraf, 2008, at-Tibyân fî Âdâbi hamalati al-Qur’an, Kairo: Dar al-Kautsar.

As-Sa'di, Abdurrahman bin Nashir, 2000, Taisir al-Karim ar-Rahman fi Tafsir Kalam al-Manan, tahqiq: Abdurrahman bin Mu’alla al-Luwaihiq, Kairo: Markaz Fajr.

________, 2007, Taisîr Al Karim Ar Rahman fi Tafsir Kalam al-Manan. Edisi Indonesia: Tafsir Al Qur’an (6), Jakarta: Pustaka Sahifa.

________, 2010, Al-Qawâid al-Hisân al-Muta’alliqah bi at-Tafsîr al-Qur’an, Arab Saudi: Dar Ibnu Al-Jauzi.
Hadi, Sutrisno, 1994, Metodologi Research, Yogyakarta: Andi Offset.

Ibnu ‘Asyur, Muhammad ath-Thahir, 1984, Tafsir at-Tahrir wa at-Tanwir, Tunis, Dar At-Tunisia Li an-Nasyr

Ibnu Katsir, Ismail ibnu Umar, 2009, Tafsir al-Qur’an al-‘Azhim, Kairo: Mu-assasatu Ar Rayyan.

Majma’ al-Lughoh al-‘Arobiyyah, 1972, al-Mu’jam al-Wasith. Turki: al-Maktabah al-Islamiyah.

Tim Redaksi, 2008, Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa.
Published
2018-12-18
How to Cite
FAUZIYAH, Nurrohmah. Konsep Tadabur Al-Qur’an dalam Tafsir As-Sa’di. Al Karima : Jurnal Studi Ilmu Al Quran dan Tafsir, [S.l.], v. 1, n. 2, p. 30-44, dec. 2018. ISSN 2829-3703. Available at: <https://ejurnal.stiqisykarima.ac.id/index.php/AlKarima/article/view/35>. Date accessed: 04 dec. 2024. doi: https://doi.org/10.58438/alkarima.v1i2.35.